Sepak Bola

Jay Idzes & Dua Bek Muda Juventus Perkuat Lini Belakang Sassuolo Musim 2025/26

Jay Idzes resmi bergabung dengan US Sassuolo untuk musim 2025/2026

Jakarta – Lini belakang US Sassuolo musim 2025/26 kini diisi wajah-wajah baru. Jay Idzes, bek naturalisasi Indonesia-Belanda, hadir bersama dua jebolan akademi elit Juventus. Kombinasi ketangguhan fisik, penguasaan taktis, dan pengalaman muda ini diyakini siap mengangkat performa pertahanan “Neroverdi” di Serie A.

1. Jay Idzes: Bek Sentral Berlabel Internasional

Jay Noah Idzes resmi bergabung dengan Sassuolo pada 9 Agustus 2025. Klub mengeluarkan biaya sekitar €8 juta plus add-ons dan mengontraknya hingga Juni 2029.

Musim lalu bersama Venezia, Idzes tampil sebagai starter reguler. Dalam 35 pertandingan Serie A, ia mencatat 44 tekel, 32 intersep, 154 sapuan bersih, serta 32 blok. Catatan tersebut membantunya menjaga lima clean sheet. Data ini membuktikan kemampuannya membaca permainan sekaligus menghalau ancaman lawan.

Selain itu, Idzes menjadi kebanggaan Indonesia. Pemain kelahiran Mierlo, Belanda, 2 Juni 2000 ini membela Timnas Merah-Putih sejak 2023. Hingga pertengahan 2025, ia telah mengoleksi 13 caps dan satu gol. Bahkan, ia dipercaya mengenakan ban kapten mulai fase ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.

2. Dua Produk Akademi Juventus: Amunisi Muda Sassuolo

Sassuolo juga merekrut dua bek muda jebolan akademi Juventus. Meskipun media belum merilis nama mereka, strategi ini menunjukkan kejelian klub. Mereka ingin memadukan pengalaman pemain mapan seperti Idzes dengan potensi muda berkualitas.

Di sisi lain, Sassuolo terkenal sebagai tim yang memberi kesempatan besar bagi talenta muda. Pendekatan tersebut membuka peluang bagi lulusan akademi Juventus untuk berkembang dan unjuk gigi di level tertinggi Italia.

3. Bagaimana Performa Diprediksi Menguatkan Sassuolo?

Kombinasi pengalaman dan bakat muda membuat lini belakang Sassuolo berpotensi lebih solid. Idzes membawa ketenangan dan disiplin, sementara dua bek muda Juventus menambah energi dan fleksibilitas.

Lebih jauh lagi, tinggi badan Idzes yang mencapai 1,90 meter memberi keuntungan di duel udara. Ia juga bisa bermain sebagai pivot defensif, sehingga pelatih dapat menyesuaikan formasi menjadi tiga atau dua bek sesuai kebutuhan.

Dengan kedalaman skuad seperti ini, Sassuolo punya modal kuat untuk mengantisipasi rotasi sepanjang musim. Persiapan pramusim pun diyakini mempercepat adaptasi para pemain baru.

4. Tantangan dan Harapan Musim 2025/26

Musim lalu, Sassuolo harus berjuang keras setelah promosi dari Serie B. Kini, dengan pertahanan baru, target mereka jelas: tampil lebih konsisten, mengurangi kebobolan, dan mencoba menembus papan tengah.

Meskipun begitu, adaptasi tetap menjadi tantangan. Pertandingan awal musim akan menjadi ujian apakah kolaborasi Idzes dan rekan barunya mampu memberikan stabilitas.

Di sisi lain, kepercayaan suporter semakin tinggi. Mereka melihat manajemen klub memiliki visi jangka panjang sekaligus ambisi realistis untuk bersaing.

Kesimpulan

Perekrutan Jay Idzes dan dua bek muda Juventus menjadi langkah strategis Sassuolo. Perpaduan pengalaman internasional, mentalitas baja, dan semangat muda akan menjadi fondasi pertahanan.

Apabila adaptasi berjalan lancar, lini belakang Sassuolo musim ini bisa menjadi salah satu yang terkuat. Langkah ini juga membuktikan bahwa klub konsisten membangun masa depan dengan perencanaan matang.

Baca juga : Orlando City Bungkam Inter Miami 4-1: Muriel, Ojeda & Pašalić Tampil Gemilang Tanpa Messi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *