Thom Haye Resmi Gabung Persib Bandung

Kabar besar datang dari Persib Bandung. Klub kebanggaan Bobotoh ini resmi mendatangkan gelandang Timnas Indonesia berdarah Belanda, Thom Haye, untuk memperkuat lini tengah musim 2025/2026. Kehadiran Haye disambut meriah, tak hanya oleh para pendukung, tetapi juga oleh media nasional dan internasional. Julukannya sebagai “The Professor” bukan tanpa alasan — gaya bermainnya yang cerdas dan penuh visi dianggap mampu mengubah dinamika permainan Persib ke arah yang lebih modern dan efektif.

Pengumuman yang Tak Biasa, Langsung Jadi Sorotan

Persib Bandung memilih cara yang berbeda dalam mengumumkan kedatangan Thom Haye. Alih-alih menggelar konferensi pers seperti biasanya, manajemen klub bekerja sama dengan TVRI Jawa Barat untuk menayangkan breaking news eksklusif tentang perekrutan Haye dan Federico Barba. Strategi ini tak hanya menciptakan sensasi, tetapi juga menunjukkan profesionalisme klub dalam mengemas momen penting. Tak heran, pengumuman ini langsung viral dan mendapat respons positif dari warganet, termasuk dari media Belanda yang turut menyoroti antusiasme luar biasa dari fans Indonesia.

Durasi Kontrak dan Ambisi Klub

Thom Haye menandatangani kontrak selama dua tahun bersama Persib Bandung. Durasi ini merupakan bagian dari strategi jangka menengah klub dalam menstabilkan skuad dan membangun pondasi kuat demi mencapai target juara BRI Liga 1 serta tampil maksimal di ajang internasional seperti AFC Champions League 2. Manajemen menyebut bahwa kesepakatan ini mencerminkan keseriusan Persib dalam memperkuat lini tengah dengan pemain yang sudah terbukti kualitasnya di level Eropa.

Profil Singkat Thom Haye: Pengalaman Internasional dan Dedikasi untuk Garuda

Thom Jan Marinus Haye lahir di Amsterdam, Belanda, pada 9 Februari 1995. Ia meniti karier sepak bola profesional melalui akademi AZ Alkmaar sebelum membela sejumlah klub top di Eredivisie seperti Willem II, ADO Den Haag, SC Heerenveen, dan Almere City. Ia juga sempat memperkuat Lecce di Italia, yang memperkaya pengalaman bermainnya di luar negeri.

Pada tahun 2024, Haye resmi menjadi Warga Negara Indonesia dan langsung mendapat panggilan dari pelatih Shin Tae-yong untuk membela Timnas Indonesia. Sejak saat itu, ia tampil konsisten sebagai gelandang sentral dengan kemampuan distribusi bola yang apik dan disiplin tinggi dalam bertahan. Kariernya sebagai pemain diaspora kini berlanjut di tanah air bersama klub kebanggaan Jawa Barat, Persib Bandung.

Gaya Bermain dan Peran Strategis di Persib

Sebagai gelandang, Thom Haye dikenal memiliki visi bermain yang tajam, akurasi umpan tinggi, serta kecerdasan dalam membaca permainan. Ia bisa bermain sebagai deep-lying playmaker maupun box-to-box midfielder, menjadikannya pemain serba bisa di lini tengah. Pelatih Bojan Hodak menyebut bahwa Haye akan menjadi pusat keseimbangan antara bertahan dan menyerang.

Kehadiran Haye akan memberikan lebih banyak variasi taktik bagi Persib, apalagi jika dikombinasikan dengan nama-nama seperti Marc Klok, Adam Alis, dan Dedi Kusnandar. Tak hanya kualitas individu, Haye juga membawa mentalitas Eropa yang dibutuhkan klub untuk bersaing di kompetisi domestik maupun Asia.

Apresiasi dari Erick Thohir dan PSSI

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pujian atas kepindahan Haye ke Liga Indonesia. Menurutnya, kehadiran pemain diaspora seperti Haye di kompetisi lokal merupakan langkah maju bagi sepak bola nasional. Ia menegaskan bahwa kontribusi pemain-pemain seperti Haye bukan hanya memperkuat Timnas, tetapi juga memperkaya kualitas liga dan meningkatkan daya saing antarklub.

Peluang Debut dan Dampak Langsung ke Tim

Thom Haye dijadwalkan melakoni debutnya saat Persib menghadapi Borneo FC pada pekan keempat BRI Liga 1 musim ini. Pelatih Bojan Hodak memastikan bahwa kondisi fisik Haye dalam keadaan prima dan siap dimainkan sejak menit awal. Ini menjadi kesempatan penting bagi Bobotoh untuk melihat langsung aksi perdana sang gelandang di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

Jika tampil apik sejak awal, Haye bisa langsung mengukuhkan dirinya sebagai pemain kunci dalam perjalanan Persib musim ini. Kolaborasinya dengan para pemain lokal maupun asing lainnya diharapkan dapat membawa konsistensi permainan yang selama ini dinantikan Bobotoh.

Persib Cetak Rekor: Klub dengan Wakil Terbanyak di Timnas

Menariknya, hanya beberapa jam setelah pengumuman resmi, Persib Bandung langsung mencatat rekor sebagai klub dengan jumlah pemain terbanyak yang dipanggil ke Timnas Indonesia untuk agenda FIFA Matchday September 2025. Selain Thom Haye, nama-nama seperti Marc Klok dan Beckham Putra juga masuk dalam daftar skuad Garuda. Catatan ini sekaligus menunjukkan kualitas skuad Persib yang semakin solid.

Estimasi Gaji dan Investasi Klub

Meskipun manajemen tidak merinci besaran gaji, sejumlah sumber menyebut bahwa Haye menerima gaji mendekati Rp 750 juta per bulan, menyesuaikan standar yang ia terima saat bermain di Eredivisie. Jika dikalkulasikan, nilai kontrak dua tahun Haye bisa mencapai lebih dari Rp 18 miliar.

Namun, Persib tidak memandang nominal semata. Direktur klub menyebut bahwa rekrutmen ini adalah bagian dari investasi jangka panjang, mengingat Haye bukan hanya memperkuat tim, tetapi juga menjadi simbol keseriusan Persib dalam membangun fondasi yang kuat dan profesional.

Sambutan Bobotoh dan Antusiasme Netizen

Di media sosial, pengumuman kedatangan Thom Haye langsung disambut meriah. Unggahan pengumuman di platform resmi Persib mendapatkan ratusan ribu like hanya dalam beberapa jam. Para Bobotoh menyambutnya dengan doa, harapan, dan berbagai komentar positif. Banyak pula yang menyebut bahwa Haye bisa menjadi “maestro baru” di lini tengah Persib.

Penutup: Awal Babak Baru untuk Persib

Kehadiran Thom Haye di Persib Bandung menandai era baru bagi klub. Dengan pengalaman internasional, dedikasi terhadap Timnas, serta karakter permainan yang elegan dan efektif, Haye diyakini bisa menjadi bagian penting dalam ambisi besar Persib. Kini, semua mata tertuju ke laga debutnya — akankah “The Professor” benar-benar menjadi maestro yang selama ini dinantikan Maung Bandung?

EAC SPORT